
Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum Jambi, Jonson Siagian mengikuti secara daring kegiatan Pembukaan Pelatihan Fisik, Mental, dan Disiplin (FMD) bagi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) Metode Pembelajaran Klasikal pada Wilayah Kerja Balai Pendidikan dan Pelatihan Hukum Kepulauan Riau Tahun Anggaran 2025, Selasa (09/12).
Kegiatan diawali dengan laporan penyelenggaraan oleh Kepala Balai Pendidikan dan Pelatihan Hukum Kepulauan Riau, Ivansyah Indra Zainal. Dalam laporannya, beliau menyampaikan kesiapan sarana, instruktur, serta seluruh jajaran Balai dalam mengawal pelaksanaan pelatihan agar berjalan optimal dan memberikan output sesuai tujuan pembentukan kompetensi PPPK.
Acara kemudian dilanjutkan dengan sambutan oleh Kepala Badan Pembinaan Hukum Nasional (BPHN), Gusti Ayu Putu Suwardani. Dalam arahannya, beliau menegaskan bahwa pelatihan FMD merupakan instrumen penting dalam membentuk aparatur yang tangguh, berintegritas, dan memiliki disiplin tinggi, sebagaimana amanat Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2023 tentang ASN. Aparatur negara, lanjutnya, harus siap menjalankan peran sebagai pelaksana kebijakan publik, pelayan publik, sekaligus perekat pemersatu bangsa.
Beliau juga menyampaikan apresiasi atas dukungan TNI Angkatan Udara Lanud Hang Nadim Batam yang turut memberikan pengasuhan dan pelatihan terbaik bagi para peserta. Ucapan terima kasih turut disampaikan kepada seluruh panitia Balai Diklat Hukum Kepulauan Riau yang telah mempersiapkan kegiatan dengan sangat baik. Kepada seluruh peserta, beliau berpesan agar mengikuti rangkaian pelatihan dengan sungguh-sungguh agar terbentuk ketahanan fisik, ketangguhan mental, dan disiplin kerja yang kuat.
Pada kesempatan yang sama, Kepala Kanwil Kemenkum Jambi, Jonson Siagian, menegaskan dukungan penuh terhadap pelaksanaan program FMD sebagai bagian dari penguatan kualitas SDM aparatur Kemenkum. Ia menyampaikan bahwa Kanwil Jambi siap berkontribusi melalui sinergi, kesiapan peserta, dan komitmen bersama untuk memastikan setiap PPPK dari wilayah Jambi dapat mengikuti pelatihan secara optimal.
Kegiatan pembukaan ini menjadi langkah awal dalam rangkaian pelatihan FMD yang bertujuan membentuk pegawai yang profesional, berkarakter, dan siap menjalankan tugas pelayanan publik dengan standar kinerja tinggi.





